Cinta adalah berjuang, berdoa, tawakal! Serta memohon ridhoNya..

Kemanakah kau pergi ketika itu?

Ketika malam masih menautkan kita

bulan sabit meringis untuk menerangi

membisikkan keramaian dalam kesunyian kita

Bilakah ku pergi ketika itu..?

Ketika kurasa kasihmu meminjam bahuku

menyentuh lembut setiap garis batinku

meniupkan hembusan dalam gurun hidup kita..

Mengapakah kita pergi ketika itu..?

Ketika harummu masih menyejukkan relungku padahal malam masih belum memisahkan kita

dengan kewajibannya untuk menghadirkan surya

Namun, terima kasih...

Ini bukanlah hal yang berona belaka

ini mengajarkan kita, untuk bersabar dan berjuang

bukan hanya untukku, untukmu, atau siapa..

tertinggi, tersuci, dan terhambakan hanya untukNya..

Ketika doa ini terlantun,

harapanku menggantung

mimpi ini kupelihara

hati ini kujaga..

Hingga saatnya nanti,

ku akan kembali, usai beberapa kali bumi berevolusi..

Kau pun kuharap akan kembali dengan kesejatian itu..

Kita, ya KITA, akan kembali...

Inilah mimpiku,

inilah doaku,

harapan dalam hari-hariku..

Tergores dalam tinta sejati..

Semoga Ia merestui,

Semoga Ia meridhoi,

Semoga Ia melapangkan jalan ini,

Semoga yang terbaik itu benar adanya...

Antara kita dan Dia...

Ketika Cinta adalah berjuang, berdoa, dan berpasrah diri,

  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • Twitter
  • RSS

1 Response to "Cinta adalah berjuang, berdoa, tawakal! Serta memohon ridhoNya.."

  1. Anonim Says:
    6 Februari 2009 pukul 03.54

    bagus banget..
    subhanallah..
    rangkaina kata yang indah..
    bermakna sejuta hikmah..

Posting Komentar